Rabu, 12 November 2014

Catatan Untuk Ku

Hidup ini laksana panggung drama, dimana kita sendirilah yang menjadi pemeran utama dalam ceritaNya. Sebagai sang sutradara, sesungguhnya Allah telah mempersiapkan cerita yang apik. Dan sebagai seorang lakon dalam drama sendiri, kita dituntut untuk mengembangkan cerita yang telah ada. Agar cerita tersebut menjadi drama yang indah, bahagia dan penuh makna. Lalu, bagaimana dengan cerita orang lain yang terlihat lebih indah?
Ya, terkadang kita memang suka melihat cerita mereka yang ada di sekeliling kita. Dan pastinya hanya indah yang akan kita lihat.
Setelahnya akan banyak pertanyaan yang muncul ketika melihat betapa mudahnya orang-orang mendapatkan apapun yang sedang dia inginkan. Tapi kita lupa, sesungguhnya betapa keras orang tersebut telah berusaha. Berapa banyak air mata yang telah dia teteskan dan seberapa sering lelah yang telah dia korbankan demi sepertiga malam bersamaMu.
Begitulah kita yang selalu lupa bahwa kebahagiaan orang tidak pernah lepas dari usaha keras yang telah dilakukannya. Dan sekarang ketika kita merasa belum bahagia dan merasa tidak mudah dalam melangkah seperti mereka kita malah menyalahkan takdir. Yang sesungguhnya telah dipersiapkan dengan baik oleh Nya. Tanyakan pada diri sendiri !!! Seberapa keras kita telah berusaha !!!

Kegagalan itu terjadi karena kurangnya usaha dan enggannya diri untuk bangkit merubah cerita Nya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar